Article Detail

Monev 2024 Yayasan Tarakanita: Membangun Soliditas dan Kolaborasi i Menuju Pendidikan Unggul di Lahat

Lahat, Sumatera Selatan – Pada tanggal 26 dan 27 September 2024, Yayasan Tarakanita mengadakan kegiatan Monitoring dan Evaluasi (Monev) di Tarakanita Wilayah Lahat. Kegiatan ini dihadiri oleh jajaran pengurus Yayasan Tarakanita yang dipimpin oleh Ketua Pengurus Sr. Marie Yose CB. Turut hadir dalam kegiatan ini Sekretaris Sr. Brigitta CB, Bendahara Bapak Kristianto Wahyu Indria, Anggota Pengurus Ibu Triza Yusino, serta para Kepala Divisi dan Kepala Biro dari kantor pusat.


Monev yang dihadiri Pengurus Yayasan Tarakanita, para Struktural Kantor Pusat, Kantor Wilayah dan Unit Sekolah Lahat. (Lahat/2024)


Kegiatan Monev ini disusun dalam empat sesi utama. Pada sesi pertama, rombongan pengurus yayasan bersama tim kantor pusat melakukan kunjungan langsung ke unit sekolah yang terdiri dari TK, SD, SMP, dan SMA Santo Yosef Tarakanita Lahat. Kunjungan ini bertujuan untuk mendapatkan gambaran nyata mengenai kondisi sekolah, bertemu langsung dengan para guru, staf, serta peserta didik, dan memantau fasilitas fisik yang ada di setiap unit.

Melalui interaksi langsung dengan para tenaga pengajar dan peserta didik, pengurus Yayasan Tarakanita dapat melihat dinamika sehari-hari di lapangan, mendengar tantangan-tantangan yang dihadapi oleh pihak sekolah, serta mengidentifikasi peluang peningkatan di masa depan. Pengamatan terhadap sarana dan prasarana juga dilakukan guna memastikan kesiapan fasilitas pendidikan dalam mendukung proses belajar-mengajar yang optimal.

Sesi kedua diisi dengan presentasi yang disampaikan oleh tim struktural wilayah Lahat. Materi presentasi mencakup analisis komprehensif terkait aspek-aspek strategis seperti jumlah total siswa di setiap unit, proses Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) dan tantangan yang dihadapi, Profil Sumber Daya Manusia (SDM) di setiap unit, termasuk upaya peningkatan kompetensi guru dan staf, kondisi sarana dan prasarana (sarpras) serta strategi pengembangannya, analisis keuangan selama lima tahun terakhir sebagai dasar pengambilan keputusan strategis. Presentasi juga menyoroti strategi yang diterapkan untuk mengoptimalkan PEOPLE, SYSTEM, CULTURE, & CHARACTER sebagai pondasi untuk mencapai target strategis Yayasan Tarakanita dalam Rencana Strategis (Renstra) yang meliputi Reputasi Unggul, Kapasitas Penuh, dan Pertumbuhan Aset serta Margin.

Sesi ketiga diisi dengan presentasi dari masing-masing unit pendidikan (TK, SD, SMP, dan SMA Santo Yosef Tarakanita Lahat). Setiap unit menyampaikan evaluasi atas implementasi Value Proposition tahun pertama (2023-2024), yang difokuskan pada upaya peningkatan mutu pendidikan berbasis Bahasa Inggris dan Teknologi Informasi (TI).

Selain itu, setiap unit juga memaparkan rencana strategi untuk tahun kedua (2024-2025). Fokus utama strategi ini adalah optimalisasi PEOPLE, SYSTEM, CULTURE, & CHARACTER sebagai bagian dari usaha mencapai target-target dalam Renstra Yayasan Tarakanita. Upaya peningkatan kualitas pembelajaran Bahasa Inggris dan TI ditekankan sebagai elemen penting yang mendukung peningkatan kompetensi peserta didik dalam menghadapi tantangan global.

Sesi keempat merupakan sesi umpan balik dari pengurus yayasan, kepala divisi, dan kepala biro dari kantor pusat. Pada sesi ini, pengurus yayasan memberikan masukan dan arahan terkait dengan evaluasi yang telah disampaikan oleh masing-masing unit. Fokus utama dalam umpan balik ini adalah pada peningkatan implementasi Value Proposition.

Pengurus yayasan juga memberikan apresiasi atas pencapaian yang telah diraih oleh unit-unit pendidikan di Lahat, serta mendorong adanya perbaikan terus-menerus dalam kolaborasi antara sekolah, guru, orang tua, dan masyarakat sekitar.


Pengurus Yayasan Tarakanita  menyapa TK Santo Yosef Lahat. (Lahat/2024)


Acara monitoring dan evaluasi ini ditutup dengan peneguhan oleh Ketua Pengurus Yayasan Tarakanita, Sr. Marie Yose CB. Dalam sambutannya, Sr. Marie menekankan pentingnya memperkuat kolaborasi dan sinergi antara Yayasan Carolus Borromeus, Yayasan Syantikara, dan Yayasan Tarakanita, terutama dalam upaya bersama untuk meningkatkan pelayanan di wilayah Lahat.

Dengan berakhirnya kegiatan monitoring dan evaluasi ini, Yayasan Tarakanita berharap bahwa seluruh unit sekolah di wilayah Lahat dapat terus berkolaborasi , bersinergi  dalam mewujudkan sekolah yang unggul di bidang Bahasa Inggris dan Teknologi Informasi (TI).

Comments
  • there are no comments yet
Leave a comment