Article Detail
Kolaborasi Yayasan Tarakanita dan PT KAI: Jaga Lapisan Ozon dari Berbagai Emisi

Sebagai bentuk peringatan Hari Ozon Internasional sekaligus merayakan Hari Ulang Tahun ke-80 PT Kereta Api Indonesia (Persero)/KAI, Yayasan Tarakanita bekerja sama dengan PT KAI menyelenggarakan kegiatan kolaboratif bertajuk “Rel Perjalanan: Jogja Bergerak Lindungi Ozon” di Stasiun Tugu Yogyakarta pada Kamis, 11 September 2025.
Acara ini melibatkan seluruh sekolah Tarakanita di Wilayah Yogyakarta yang terdiri dari KB-TK-SD Tarakanita Bumijo, SD Tarakanita Ngembesan, SMP Stella Duce 1, SMP Stella Duce 2, SMA Stella Duce 1, dan SMA Stella Duce 2.

Kegiatan ini meliputi beberapa acara, antara lain pameran edukasi lingkungan yang menampilkan karya siswa-siswi sekolah Tarakanita Yogyakarta mengenai salah satu Nilai Tarakanita, yakni KPKC (Keadilan, Perdamaian, dan Keutuhan Ciptaan), aksi pembagian eco enzyme berupa hand sanitizer dan benih tanaman di area sekitar Stasiun Tugu sebagai simbol kepedulian terhadap lingkungan, edukasi publik mengenai transportasi ramah lingkungan dan gaya hidup hijau dengan mengganti tas plastik para pengunjung stasiun dengan totebag, serta pertunjukan seni dan musik oleh siswa-siswi Tarakanita sebagai bentuk apresiasi kreatif terhadap bumi.

Ansgaria Oscarita, koordinator kegiatan yang juga Wakil Kepala Sekolah Bidang Humas dan Sarpras SMP Stella Duce 1 Yogyakarta, mengatakan kegiatan ini merupakan salah satu value Tarakanita, yaitu yang memiliki poin melestarikan bumi dan hal ini bertepatan dengan hari Ozon pada bulan september ini.
“Tarakanita Pusat mengusulkan untuk dapat bekerja sama dengan PT KAI karena juga sama-sama mengadakan acara dalam menyambut hari ulang tahun ke-80,” terang Rita, sapaan akrabnya.
Kerja sama ini bukanlah yang pertama kali dilakukan oleh kedua belah pihak. Tercatat pada 2017, Tarakanita juga berkesempatan untuk berkolaborasi dengan PT KAI, tepatnya di Stasiun Pasar Senen, Jakarta.
Pada kesempatan ini Tarakanita dengan PT KAI berinisiasi untuk melakukan kegiatan ini pada beberapa stasiun besar lain di beberapa wilayah, di antaranya Solo Balapan dan Lahat, Bengkulu pada Agustus 2025, sedangkan pada September 2025 di Surabaya, Yogyakarta, Tangerang, dan Pasar Senen.

“Kegiatan ini dilakukan untuk mengkampanyekan Hari Ozon guna mengurangi efek penggunaan transportasi pribadi terhadap ozon. Hal ini sejalan dengan salah satu visi PT KAI untuk menekan emisi kendaraan pribadi melalui penggunaan transportasi umum, khususnya kereta,” pungkas Rita.
Sementara itu, Abdul Azis, Kepala Stasiun Tugu Yogyakarta, juga menekankan bagaimana PT KAI mendukung penuh acara ini sebagai usaha menjaga lapisan ozon bumi dari berbagai emisi khususnya kendaraan pribadi.
“Transportasi umum seperti kereta jauh lebih rendah emisi ketimbang kendaraan pribadi. Ini tidak hanya omon-omon ya, tapi ada data,” tegas Azis.
PT KAI juga berusaha dengan berbagai cara untuk mengurangi efek emisi, di antaranya dengan penggunaan panel surya untuk alternatif listrik Stasiun Tugu, pemilahan sampah, hingga penyediaan tempat isi ulang air minum di stasiun untuk menekan penggunaan botol plastik sekali pakai.

Sr. Pauletta CB, M.Pd., Kepala SMA Stella Duce 1 Yogyakarta, mengapresiasi PT KAI, sebagaimana yang disampaikan Azis, juga sangat peduli pada pendidikan, khususnya pendidikan kelestarian lingkungan hidup. “Ini sungguh luar biasa, sesuai yang sudah diperjuangkan Yayasan Tarakanita hingga hari ini,” pujinya.
Ia menambahkan, Yayasan Tarakanita berkomitmen mendidik para putra dan putri dengan pribadi utuh, cerdas, berintegritas, serta mempunyai kepedulian terhadap lingkungan hidup.

“Kami menghidupi nilai-nilai Compassion, Celebration, Conviction, Creativity, dan Community atau Cc5 plus kejujuran, kedisiplinan, dan KPKC. Sekali lagi ini sungguh luar biasa. Kami sebagai lembaga pendidikan boleh berkolaborasi dengan dunia industri untuk bersama-sama mengedukasi masyarakat tentang pentingnya menjaga kelestarian lingkungan hidup kita,” ujarnya.
Oleh: Maria Clara Yosefanie, Oktavianus Adi Kristiyana, & Willy Putranta
-
there are no comments yet
